Wakasatkorwil Banser DKI Jakarta Chaerudin Buka Resmi SESPIM Satkorcab Jaksel: "Menjadi Pemimpin Itu Menderita, Siap Berkorban, dan Jadi Panutan"


Cisarua, Bogor – Sabtu, 31 Mei 2025

Di tengah udara sejuk pegunungan Cisarua, Wakil Kepala Satuan Koordinasi Wilayah (Wakasatkorwil) Banser DKI Jakarta, Chaerudin, membuka secara resmi kegiatan Sekolah Staf dan Pimpinan (SESPIM) Satkorcab Banser Jakarta Selatan, Sabtu (31/5).

Dengan penuh ketegasan, suara lantang, dan aura kepemimpinan yang karismatik, Chaerudin menyampaikan pesan mendalam yang menggugah jiwa para kader Banser calon pemimpin masa depan:

“Menjadi seorang pemimpin itu menderita! Karena pemimpin harus siap memikul beban, bukan hanya berdiri paling depan saat dipuji, tapi juga paling kuat saat dicaci. Seorang pemimpin harus siap berkorban, menjadi panutan, dan mengorbankan kenyamanannya demi kejayaan organisasi dan bangsa.”

Kata-kata itu mengguncang semangat para peserta. Tak sedikit yang terdiam, merenung, dan kemudian menatap satu sama lain dengan tekad yang baru. Inilah wajah baru Banser Jakarta Selatan yang tengah dibentuk—pemimpin yang kuat secara lahir dan batin, teguh dalam prinsip, dan tulus dalam pengabdian.

Kegiatan yang mengusung tema “Mencetak Pemimpin Tangguh, Berintegritas, dan Siap Mengabdi” ini diikuti oleh puluhan peserta dari Satkoryon se-Jakarta Selatan serta Satuan Khusus. Mereka bukan hanya digembleng secara mental, tetapi juga diajak menyelami makna kepemimpinan dalam bingkai ke-NU-an dan kebangsaan.

Chaerudin menegaskan, Banser bukan sekadar barisan pengamanan. Banser adalah benteng moral dan peradaban, yang harus dipimpin oleh orang-orang yang siap menanggung derita demi menjaga umat, ulama, dan negara.

“Kalau ingin jadi pemimpin hanya untuk nyaman, maka jangan masuk Banser! Di sini, kita mencetak komandan lapangan yang siap basah saat hujan, dan tetap berdiri saat semua orang memilih duduk” .

Kasatkorcab Banser Jakarta Selatan, Ali Subchan, turut menyampaikan apresiasi mendalam atas kehadiran dan wejangan dari Wakasatkorwil:

“Wejangan dari beliau seperti bahan bakar untuk jiwa kami. Ini bukan hanya pelatihan, ini adalah titik tolak sejarah baru untuk Banser Jakarta Selatan.”

Kegiatan SESPIM ini akan berlangsung dua hari, diisi dengan materi-materi strategis dan penguatan karakter. Dengan digemblengnya kader-kader ini, Banser Jakarta Selatan siap menatap masa depan dengan barisan pemimpin yang kokoh, jujur, dan tak gentar menghadapi segala tantangan zaman.